Sebera Pedulimu untuk Saudaramu!!!

Solidaritas Kebersamaan

Tuesday, May 19, 2009

Tips Merawat Komputer agar Awet dan Tidak Cepat Rusak

Tulisan ini diambil dari pengalaman pribadi selama ini. Begitu banyak teman-teman saya yang mengeluh mengenai komputernya, mulai dari komputernya yang tiba-tiba ngadat sampai dengan masalah kerusakan data akibat virus. Sebenarnya kalau kita mau dan sedikit tahu cara merawat komputer supaya tetap sehat maka kita tidak perlu bersusah payah harus mengirimnya ke tempat reparasi atau mungkin sampai harus menangis sedih karena data-data yang hilang.

Tips berikut ini hanya berupa tips sederhana yang dapat dilakukan secara mudah oleh siapa saja (mudah-mudahan :D ):

Lakukan pengecekan secara rutin ke dalam casing komputer.

Lihat apakah di sana perlu dilakukan pembersihan atau pergantian komponen.

  1. Lihat apakah sudah banyak debu yang melekat baik di casingnya maupun di komponen2 lainnya, atau mungkin ada telur cicak, telur kecoak, bangkai kecoak :D .. oohhh tidaaakkk … hehehe … bersihkan semua kotoran di dalam casing berikut komponen lainnya. Gunakan pembersih yg sifatnya tidak menghantarkan listrik atau yang dapat menyimpan listrik statis karena ada beberapa komponen yang rentan terhadap listrik statis ini.
  2. Perhatikan apakah kipas-kipas, baik yang berada di atas processor maupun yang melekat di casing, masih dapat berfungsi dengan baik. kalau ada debu, baiknya dibersihkan dan kalau memang sudah tidak berfungsi dengan baik (putarannya sangat rendah) lebih baik diganti. Dan tambahkan kipas lagi kalau memang diperlukan.
  3. Lihat apakah kabel-kabel terpasang dengan benar dan rapi. Banyak sekali dari kita yang membiarkan kabel di dalam casing berseliweran tidak karuan. Mungkin secara fungsinya langsung ke devices atau komponen berhubungan tidak berpengaruh, tetapi dengan semerawutmya kabel-kabel ini dapat membuat aliran udara di dalam casing menjadi terganggu. Aliran udara dalam casing harus lancar dan dapat berganti dengan udara yang lebih segar dari luar.
  4. Periksa juga apakah baut-mur terpasang dengan benar. Hal ini berfungsi agar komponen dapat melekat erat sehingga tidak terjadi benturan atau menyebabkannya terlepas saat terjadi getaran.
  5. Lakukan pengecekan ke dalam casing ini paling tidak sebulan atau dua bulan sekali tergantung lokasi casing diletakkan apakah tempat tersebut banyak debunya atau rentan terhadap serangan hama. :D

Lakukan perawatan dari sistem operasi (terutama yang memakai sistem operasi Windows)

  1. Lakukan pemeriksaan rutin isi harddisk, apakah ada banyak file-file tidak berguna di dalamnya. Hapuslah file-file tidak berguna tersebut. Biasanya kita tidak begitu peduli pada file-file tersebut, padahal kalau sudah terlalu banyak dapat menghambat kelancaran pembacaan file-file lainnya. Dan lagipula lokasinya dapat dipakai untuk file-file lainnya. Yang paling penting cobalah periksa folder-folder tempat file-file yang biasanya secara temporary diletakkan oleh sistem operasi. Kalau di windows coba periksa folder Temp yang berada di: C:\Documents and Settings\user\Local Settings\Temp dan C:\Windows\Temp. Sedangkan untuk sistem operasi Linux dan lainnya mungkin berbeda-beda untuk masing-masing distro, coba periksa folder /tmp atau sejenisnya.
  2. Harddisk itu ibarat lemari pakaian atau buku. Bayangkan kalau lemari tersebut isinya berantakan. Sudah pasti kita bingung atau susah untuk memilih buku atau pakaian yang mana. Begitupun harddisk, perlu dirapikan agar semua file letak dan posisinya benar. Bayangkan kita melangkah di atas sebuah balok berwarna biru yang dipotong-potong dan bagian-bagiannya terpisah, di antara balok-balok biru tadi ada balok-balok lain berwarna hitam atau kuning dan kita tidak boleh menyentuh balok lain selain yang berwarna biru. Kita harus melompati setiap balok warna lain untuk mencapai balok-balok biru lainnya. Begitulah keadaan file-file yang terdefragmentasi di dalam harddisk. Satu file belum tentu berada pada lokasi yang sama, bisa saja bagian tengahnya atau ujungnya berada paa lokasi lain yang berjauhan dari bagian awalnya. Kalau setiap saat jarum pembaca pada harddisk harus dipaksa melompat terus menerus setiap kali membaca satu saja file, bagaimana tidak suatu saat harddisk tersebut akan kelelahan, tidak sigap sehingga menggores piringan data atau malah malfungsi. Untuk merapikan file-file tersebut gunakan aplikasi defrag yang sudah disediakan. Lakukan paling tidak sebulan atau dua bulan sekali. Banyak juga yang bilang kalau melakukan defrag terlalu sering maka dapat merusak harddisk. Itu tidak benar! Banyak pakar yang malahan menganjurkan melakukan defrag harddisk setiap hari sebelum tidur (wah .. ini kok seperti resep minum obat :D ).
  3. Jauhkan isi harddisk dari semua hal yang bersifat ilegal. Pemakaian aplikasi ilegal dapat membuat isi harddisk menjadi rentan terhadap kerusakan. Biasanya kebanyakan diakibatkan oleh serangan virus. Untuk yang satu ini lebih kepada kebiasaan kita dalam pemakaian dan pemanfaatan berbagai file berikut software. Satu hal kalau kita simak ternyata kebanyakan virus datang dengan menumpang pada file-file ilegal. Obat penawar yang paling mujarab adalah mengontrol diri sendiri terhadap godaan untuk memakai barang ilegal. Kalau memang sudah tidak tertahankan lagi ya apa boleh buat, antivirus dan sejenisnya harus diinstal sebagai tameng dan alat pembasmi.

Nah itu saja dulu. Tulisan ini sedikit terlambat dipublish karena kesibukan saya kemarin. Sebenarnya masih banyak yang harus saya tuliskan tetapi berhubung ini saja sudah sangat panjang dan saya belum sempat membuat pembagian sub bahasan, jadi di-pending dulu. Dan saya mohon maaf kalau masih juga ada yang salah dalam penulisan ini, baik salah karena pengetahuan saya yang masih sangat kurang maupun tata cara menulis dan menyampaikannya yang tidak benar.


1 komentar:

Ndhalik said...

Artikel tentang Anti Virus kang..
butuh bangets aku..
terus nek PC seng wes terlanjur kena virus..
ngingaine piye..?

OK..!!

Post a Comment